📋 Hukum Istri Membantu Permodalan Bisnis Suami dalam Islam

Bagikan Artikel Ini

Halo teman-teman, ada yang mau bahas tentang istri yang ngebantuin modal bisnis suaminya ga? Kata Islam gak ngelarang kok, malah didukung asal dilakukan dengan cara yang baik menurut syariat.

Ada beberapa dalil yang menunjukkan bolehnya istri bantuin modal bisnis suami, antara lain:

Hadits Nabi SAW bilang Allah suka sama orang yang rajin kerja, gak suka yang malas
Hadits Nabi SAW bilang istri yang baik itu yang bantuin suaminya cari nafkah

Nah kalo mau istri bantuin modal bisnis suami, perlu diperhatiin hal-hal berikut:

Ikhlas dan ridho, jangan dipaksa
Komunikasi baik buat bahas modal
Keadilan, istri tetep jagain tugas sebagai istri rumah tangga
Jujur dan transparan soal keuangan
Persetujuan keluarga kalo modal dari harta bersama

Nah soal bentuk modal istri yang bisa diberikan, ada beberapa pilihan lho seperti:

Uang tunai - Bisa dikasih langsung buat modal usaha. Contohnya istri kasih 50 juta buat modal toko suaminya.
Barang bergerak - Misal istri kasih sepeda motor atau alat produksi lainnya buat usaha suami. Ini dinilai sesuai harganya.
Jasa - Kadang istri bisa nawarin jasa kayak bantu urus akun media sosial usaha, iklan, atau jualan online. Ini dinilai sesuai upahnya.
Harta tanah/bangunan - Bisa kasih lahan atau gudang buat usaha suami. Dihargai sesuai nilai pasarnya.

Manfaatnya antara lain:

Memperkuat harmoni rumah tangga
Nambah penghasilan keluarga
Bantu suami capai target
Bisa ngasih potensi istri

Jadi secara umum, boleh kok istri bantu modal bisnis suami. Penting komunikasi baik, adil dan jujur soal keuangan.

Terus gimana kalo modal istri ini masuk kategori hutang atau gak? Jawabannya tergantung kesepakatan sama niat pas kasih modal. Bisa jadi hadiah, pinjaman atau investasi tergantung situasinya gimana.

Nah kalo status modal istri pas cerai, ini tergantung kesepakatan sama niat awal kasih modalnya.

Kalo modal dianggap hadiah, berarti suami gak perlu kembalikan lagi pas cerai. Soalnya hadiah kan udah jadi milik suami.

Nah kalo modal dianggap pinjaman, berarti suami wajib kembalikan lagi ke istri pas cerai. Ini modal masuk kategori harta gono-gini yang harus dibagikan.

Trus kalo modal dianggap investasi, suami wajib kembalikan modal sama keuntungannya ke istri pas cerai. Ini juga masuk harta gono-gini.

Jadi untuk jelasinnya, ada beberapa hal yang menentukan status modal istri pas cerai:

Kesepakatan sama niat awal kasih modal
Bentuk modalnya, misal uang, barang, atau jasa
Ada bukti kalo emang modalnya pinjaman/investasi

Nah biar gak ada masalah, penting bikin kesepakatan tertulis sama saksi. Kalo enggak, status modal bakal ditentukin hakim berdasarkan berbagai faktor.

Ada tips juga supaya gak berantem soal modal pas cerai: