📋 🙃 Komeng Mengaku Pergi Ke Dukun Saat Masa Kampanye Pemilu
Siapa sangka, komedian kondang Komeng ternyata diam-diam punya ambisi politik! Baru-baru ini, publik dibuat heboh dengan pengakuan Komeng yang pergi ke dukun saat masa kampanye Pemilu.

Hal ini terungkap saat sahabatnya, Raffi Ahmad, bertanya kepada Komeng tentang strateginya dalam memenangkan suara. Raffi heran, melihat Komeng tidak melakukan kampanye besar-besaran seperti kandidat lain.
"Dari yang saya lihat, Bang Komeng tidak melakukan kampanye besar-besaran atau blusukan. Apa yang Anda lakukan selama masa kampanye? Sementara yang lain aktif berkampanye, Bang Komeng justru pergi ke dukun dan kemudian langsung menang?" tanya Raffi dalam sebuah video YouTube.
- Maraknya Usaha Pararel Wifi Indihome, Ini Sanksi dan Bahayanya
- Mau Beli Follower Sosmed? Baca Faktanya Dulu Disini
- Inilah Asal Bunyi Kavitasi Atau Kretek-Kretek Saat Dipijat
- Perubahan Drastis Hutan Kalimantan Dampak Pembangunan Ibukota (IKN)
- 20.000 Pedagang Warteg Siap Bantu Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran
Sontak, jawaban Komeng mengundang tawa. Pria 53 tahun ini mengaku bahwa dia memang pergi ke dukun, tapi bukan untuk dirinya sendiri, melainkan untuk membantu temannya yang sakit hernia.
Komeng kemudian menjelaskan strateginya yang unik. Ia memilih untuk "berkampanye diam-diam", muncul secara tiba-tiba di rumah-rumah warga.
Ternyata, di balik humornya, Komeng memiliki tujuan mulia. Ia ingin meningkatkan kesejahteraan para seniman di Indonesia. Ia melihat potensi besar dalam seni dan budaya Indonesia yang dapat dikembangkan secara global.
Komeng yakin Indonesia bisa bersaing dengan Korea Selatan dalam bidang seni dan budaya. Oleh karena itu, ia ingin menjadi bagian dari perubahan dan tidak hanya menjadi penonton.
Keberhasilan Komeng dalam meraih suara menunjukkan bahwa dia bukan hanya komedian biasa. Ia memiliki karisma, kepiawaian berkomunikasi, dan strategi unik yang membuatnya patut diperhitungkan dalam dunia politik Indonesia.
Wah, Komeng benar-benar penuh kejutan! Kita tunggu saja gebrakan apa lagi yang akan dia lakukan di dunia politik.